KEGIATAN TERBARU

Berikut adalah berbagai kegiatan kami, salah satunya mungkin cocok buat kamu

Kegiatan Pilihan

Online Rabu, 29 Okt 2025

Artificial Intelligence kini bukan lagi sekadar teknologi masa depan. Ia sudah hadir di sekitar kita dan mengubah cara kita bekerja, berkomunikasi, dan membangun karier. Tantangan terbesar saat ini bukan hanya memahami AI, tetapi bagaimana memanfaatkannya agar kita tetap relevan dan menjadi profesional yang dicari, bukan digantikan.

Kursus ini dirancang untuk memberikan Anda pemahaman mendalam tentang dasar-dasar AI, sekaligus mengajarkan cara menggabungkan kemampuan teknis dengan soft skill yang membuat Anda unggul di dunia kerja. Selama tiga hari, Anda akan mengikuti sesi interaktif yang fokus pada praktik nyata, bukan teori semata.

Apa yang akan Anda pelajari?

  • Memahami konsep AI dan bagaimana teknologi ini memengaruhi berbagai industri
  • Menemukan strategi untuk menggabungkan keterampilan interpersonal dengan kemampuan AI agar menjadi kombinasi yang kuat
  • Mendapatkan tips dan langkah praktis untuk membangun karier yang berkembang di era digital

Mengapa Anda harus ikut?
Kursus ini tidak hanya memberikan materi, tetapi juga pengalaman belajar yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini. Anda akan mendapatkan akses penuh ke semua materi, kesempatan untuk bertanya langsung, dan konsultasi agar setiap peserta benar-benar siap menghadapi perubahan yang dibawa oleh AI.

Siapa yang cocok mengikuti kursus ini?
Profesional yang ingin meningkatkan daya saing, mahasiswa yang mempersiapkan diri untuk dunia kerja, atau siapa saja yang ingin memahami bagaimana AI dapat menjadi peluang, bukan ancaman.

Jangan biarkan teknologi mengambil alih peran Anda. Jadilah bagian dari mereka yang memimpin perubahan.

Online Rabu, 29 Okt 2025

Apakah anda tahu bahwa banyak startup besar seperti Gojek, Traveloka menggunakan container as a service dalam mendukung layanan digitalnya? Karena tuntutan bisnis dan pelanggan fase development, staging sampai production harus berjalan dengan cepat. Saking cepatnya, pengelolaan server dengan cara tradisional tidak bisa lagi dilakukan. Docker, Kubernetes dan AKS Engine muncul sebagai altenatif solusi untuk menjawab tantangan tersebut. Anda bisa menjalankan, memodifikasi dan menghapus ratusan hingga ribuan server dengan beberapa file script saja. Sangat cepat dan efisien, dan inilah yang menyebabkan banyak pelaku startup dan perusahaan digital mulai beralih menggunakan Docker, Kuberntes dan AKS Engine.

Mari kita belajar bersama dalam Kelas belajar ini. Dimana dalam kelas ini akan membahas mengenai docker, kubernetes dan AKS Engine mulai dari level dasar. Kelas ini sangat cocok buat anda yang ingin menguasai docker, kubernetes dan AKS Engine meskipun anda belum paham sekali mengenai hal tersebut.

Kelas ini bisa diikuti dengan gratis dan mulai berjalan pada Jum'at 26 February 2021, pukul 14.00 - 17.00 WIB, dimana akan terus berjalan sampai materi selesai, pertemuan akan dilakukan setiap dua minggu sekali. Setelah anda selesai mengikuti seluruh aktifitas dalam kelas ini, anda bisa mendapatkan sertifikat.

Kelas ini akan diampu oleh Imam Adiwibowo, Senior Technical Specialist Cloud & Collaboration dari telkomtelstra, sebuah perusahaan layanan cloud computing yang terkemuka di Indonesia.

Bergabung ke Telegram Grup Academy - Container as a Service, dengan cara scan QR Code dibawah ini:


Pada era sekarang ini, kehidupan masyarakat tidak terlepas dari penggunaan teknologi digital. Hampir mayoritas waktu dalam kehidupan masyarakat sekarang ini tidak lepas dari penggunaan teknologi digital baik untuk bekerja, belajar ataupun bersosialisasi baik itu lewat komputer, mobile phone, ataupun perangkat pintar yang ada di kantor ataupun di rumah kita. Interaksi pengguaan teknologi sudah menjadi kebiasaan masyarakat dari bangun tidur sampai tidur lagi.

Tentu banyak manfaat yang kita peroleh dari penggunaan teknologi digital ini, produktivitas yang meningkat, kolaborasi dalam bekerja/belajar dengan siapa saja, darimana saja dan kapan saja dengan bantuan internet. Apalagi dalam kondisi pandemi yang kita rasakan sekarang ini, transformasi digital yang meningkat pesat menjadi 3-4 tahun lebih cepat, dimana karena ada batasan interaksi fisik, hampir semua pekerjaan dan pembelajaran dilakukan secara daring. Namun, ternyata ada yang perlu diwaspadai oleh masyarakat dalam penggunaan teknologi digital ini, apalagi apabila teknologi digital tersebut terhubung dengan internet.

Risiko kejahatan siber atau yang dikenal dengan istilah cybercrime menjadi pengetahuan yang penting untuk diketahui oleh masyarakat. Namun, dalam prakteknya tidak banyak masyarakat di Indonesia memahami hal tersebut, sehingga masih banyak masyarakat ataupun organisasi di Indonesia menjadi korban dari kejahatan siber ini. Hal ini tentu perlu menjadi perhatian kita semua, untuk semakin meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai potensi kejahatan siber yang ada, dalam setiap aktivitas kita di ruang digital khususnya di ruang siber.

Menurut riset yang dilakukan oleh NCSI (National Cyber Security Index) sebuah yayasan pendidikan e-governance dari negara Estonia, negara Indonesia menduduki peringkat ke 76 dengan nilai index 38.96. Berdasarkan NCSI Indonesia masih memiliki nilai kurang baik untuk banyak aspek, salah satunya terkait dengan pendidikan/literasi.

Selain kejahatan siber, etika di ruang siber perlu menjadi perhatian khusus. Menurut survei yang dilakukan oleh Microsoft pada bulan April – Mei 2020 dan dipublikasikan pada bulan Februari 2021, Indonesia menempati posisi paling buncit pada Digital Civility Index report di regional Asia Pacific. Nilai DCI Indonesia memburuk 8 angka dari nilai sebelumnya. DCI reports adalah hasil riset yang mengukur tingkat kesopanan digital pengguna internet di seluruh dunia saat berkomunikasi dan berinteraksi di ruang siber. Semakin tinggi nilai DCI maka tingkat kesopanan dan etika semakin buruk.

Buruknya nilai DCI Indonesia langsung terbukti beberapa saat setelah Microsoft merilis hasil riset tersebut. Akun sosial media Microsoft dibanjiri oleh kecaman ataupun kalimat-kalimat yang tidak sopan lainnya dari netizen Indonesia sehingga memaksa Microsoft untuk mematikan kolom komentar yang ada. Hal yang sama juga terjadi dalam kasus tuduhan kecurangan yang melibatkan Gotham Chess dan Dadang Subur alias Dewa_Kipas, dimana akun youtube Gotham Chess diserbu oleh komentar-komentar negatif dari netizen Indonesia, sehingga memaksa akun YouTube Gotham Chess untuk membatasi akses dari warganet Indonesia.

Kenaikan nilai DCI di Indonesia dipengaruhi oleh hoax, scam dan fraud yang naik 13%, ujaran kebencian naik 5% dan diskriminasi turun 2%. Yang perlu menjadi perhatian, ternyata kenaikan nilai DCI ini malah disumbang sebagian besar oleh orang-orang dewasa di Indonesia. Sebanyak 47% dari responden menyampaikan bahwa mereka terlibat dalam aktivitas bullying dan 19% dari responden pernah menjadi target dari bullying dimana 12% terjadi pada orang dewasa.

Dari laporan tersebut masyarakat terkesan melupakan nilai-nilai etika yang ada dalam ruang fisik ketika berinteraksi di ruang siber. Etika dan kesopanan yang biasanya muncul di ruang fisik menjadi hilang ketika interaksi dilakukan lewat text yang ada di gadget masing-masing. Salah satu sebab dari hal ini dikarenakan banyak masyarakat Indonesia belum memahami dengan baik bagaimana menjadi masyarakat digital (digital citizen) yang baik.

Kesadaran masyarakat mengenai keamanan siber dan etika bermasyarakat secara digital perlu untuk ditingkatkan karena hal tersebut menjadi fondasi yang fundamental dalam terciptanya ruang siber yang aman dan nyaman di Indonesia.

Kelas ini diperuntukan untuk Profesional Masyarakat Umum belajar bagaimana menjadi digital citizen yang baik.

Kegiatan Saat Ini

DKI Jakarta Senin, 17 Nov 2025

Join DataGov for a comprehensive 4-day training designed to equip professionals with the essential knowledge and practical tools to implement effective data governance frameworks. This program is tailored to help organizations unlock the full potential of their data while mitigating risks and ensuring compliance.

Why Attend This Training?
In today’s data-driven world, managing data is no longer optionals, it’s a strategic necessity. This training will help you:

  • Understand the key challenges in business data management
  • Learn how data governance can address those challenges
  • Build a roadmap for sustainable data management practices

Training Modules:

  • Introduction to Data in Daily Operations: Business challenges and the role of data management
  • Data Management Body of Knowledge (DMBOK): Industry-standard frameworks and principles
  • Deep Dive into Data Governance: Policies, structures, and implementation strategies
  • Building a Data Management Roadmap: Planning and aligning with organizational goals
  • Essential Concepts & Implementation: Principles, frameworks, organizational roles, and segregation of duties
  • Operationalization & Sustainability: Project initiation, monitoring, and evaluation strategies

Who Should Attend?
This training is ideal for professionals involved in data strategy and governance:

  • Data Governance Committee Members
  • Data Owners (Manager Level)
  • Data Stewards and Data Professionals
  • Data Architects and Engineers
  • IT Staff involved in Data Management
  • Business Managers
  • Compliance and Risk Managers

Trainer:
Dony Prasetyo Hariyanto, CDMP
Certified Data Management Professional (DAMA), with extensive experience in data governance implementation across industries.

Nusa Tenggara Timur Jumat, 31 Okt 2025
Onsite Workshop Casemix: Coding iDRG & Costing

Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia

Workshop Coding iDRG dan Costing merupakan program pembelajaran yang berfokus pada penguatan kompetensi tenaga kesehatan dalam mengelola sistem pembiayaan berbasis case-mix. Melalui pendekatan praktis, peserta diajak memahami secara menyeluruh prinsip dasar coding iDRG hingga perhitungan biaya pelayanan rumah sakit yang akurat.

Materi workshop meliputi pembaruan regulasi iDRG, penguasaan MDC (Major Diagnostic Category), hingga keterampilan dalam menyelesaikan problematika klaim JKN. Di sisi lain, peserta juga akan mendalami metodologi penetapan tarif pasien, penyusunan struktur biaya rumah sakit, serta simulasi perhitungan unit cost yang mendukung efisiensi keuangan rumah sakit.

Dengan menggabungkan aspek coding dan costing dalam satu rangkaian pembelajaran, workshop ini memberikan wawasan yang komprehensif tentang bagaimana data klinis dapat diolah menjadi informasi finansial yang strategis. Peserta tidak hanya memperoleh pengetahuan teknis, tetapi juga keterampilan analitis yang dapat membantu rumah sakit meningkatkan transparansi, akuntabilitas, serta efektivitas layanan kesehatan.

Pendekatan ini sangat relevan dalam menghadapi tantangan industri kesehatan di era JKN, di mana rumah sakit dituntut mampu menjaga mutu layanan sekaligus mengelola keuangan secara berkelanjutan. Melalui pemahaman mendalam mengenai iDRG dan costing, tenaga kesehatan, manajer rumah sakit, maupun pengelola keuangan dapat bersama-sama mewujudkan sistem pelayanan yang lebih efisien, adil, dan berorientasi pada pasien.

Kegiatan Sebelumnya

DKI Jakarta Senin, 20 Okt 2025

Join DataGov for a comprehensive 4-day training designed to equip professionals with the essential knowledge and practical tools to implement effective data governance frameworks. This program is tailored to help organizations unlock the full potential of their data while mitigating risks and ensuring compliance.

Why Attend This Training?
In today’s data-driven world, managing data is no longer optionals, it’s a strategic necessity. This training will help you:

  • Understand the key challenges in business data management
  • Learn how data governance can address those challenges
  • Build a roadmap for sustainable data management practices

Training Modules:

  • Introduction to Data in Daily Operations: Business challenges and the role of data management
  • Data Management Body of Knowledge (DMBOK): Industry-standard frameworks and principles
  • Deep Dive into Data Governance: Policies, structures, and implementation strategies
  • Building a Data Management Roadmap: Planning and aligning with organizational goals
  • Essential Concepts & Implementation: Principles, frameworks, organizational roles, and segregation of duties
  • Operationalization & Sustainability: Project initiation, monitoring, and evaluation strategies

Who Should Attend?
This training is ideal for professionals involved in data strategy and governance:

  • Data Governance Committee Members
  • Data Owners (Manager Level)
  • Data Stewards and Data Professionals
  • Data Architects and Engineers
  • IT Staff involved in Data Management
  • Business Managers
  • Compliance and Risk Managers

Trainer:
Dony Prasetyo Hariyanto, CDMP
Certified Data Management Professional (DAMA), with extensive experience in data governance implementation across industries.

DKI Jakarta Senin, 13 Okt 2025

Join DataGov for a comprehensive 4-day training designed to equip professionals with the essential knowledge and practical tools to implement effective data governance frameworks. This program is tailored to help organizations unlock the full potential of their data while mitigating risks and ensuring compliance.

Why Attend This Training?
In today’s data-driven world, managing data is no longer optionals, it’s a strategic necessity. This training will help you:

  • Understand the key challenges in business data management
  • Learn how data governance can address those challenges
  • Build a roadmap for sustainable data management practices

Training Modules:

  • Introduction to Data in Daily Operations: Business challenges and the role of data management
  • Data Management Body of Knowledge (DMBOK): Industry-standard frameworks and principles
  • Deep Dive into Data Governance: Policies, structures, and implementation strategies
  • Building a Data Management Roadmap: Planning and aligning with organizational goals
  • Essential Concepts & Implementation: Principles, frameworks, organizational roles, and segregation of duties
  • Operationalization & Sustainability: Project initiation, monitoring, and evaluation strategies

Who Should Attend?
This training is ideal for professionals involved in data strategy and governance:

  • Data Governance Committee Members
  • Data Owners (Manager Level)
  • Data Stewards and Data Professionals
  • Data Architects and Engineers
  • IT Staff involved in Data Management
  • Business Managers
  • Compliance and Risk Managers

Trainer:
Dony Prasetyo Hariyanto, CDMP
Certified Data Management Professional (DAMA), with extensive experience in data governance implementation across industries.

Online Rabu, 01 Okt 2025

Di era digital yang semakin kompleks, data pribadi telah menjadi aset yang sangat berharga sekaligus rentan terhadap risiko penyalahgunaan dan kebocoran. Untuk menjawab tantangan ini, pemerintah Indonesia telah menetapkan UU PDP sebagai landasan hukum utama dalam melindungi hak privasi individu dan mengatur pengelolaan data pribadi secara transparan dan akuntabel. Namun, agar regulasi ini dapat diimplementasikan secara efektif, organisasi perlu menerapkan kerangka kerja data governance yang kuat.

Data governance adalah sistem kebijakan, proses, dan praktik yang memastikan data dikelola secara aman, akurat, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Dalam konteks UU PDP, data governance berperan penting untuk menjamin bahwa setiap pengumpulan, penyimpanan, dan penggunaan data pribadi dilakukan dengan persetujuan yang sah, serta dilindungi dari akses tidak sah. Tanpa tata kelola data yang baik, organisasi berisiko menghadapi pelanggaran hukum, kerugian reputasi, dan hilangnya kepercayaan publik.

Lebih dari sekadar kepatuhan, penerapan data governance yang efektif juga membantu organisasi meningkatkan efisiensi operasional, mendukung pengambilan keputusan berbasis data, dan membangun kepercayaan konsumen. Dengan mematuhi prinsip-prinsip UU PDP melalui kebijakan data governance yang terstruktur, perusahaan dan lembaga publik dapat menciptakan ekosistem digital yang aman, transparan, dan berkelanjutan.

Artha Solutions dan DataGov mempersembahkan webinar bertajuk “Data Governance dan Kepatuhan UU PDP: Strategi, Tantangan, dan Solusi” yang akan diselenggarakan pada Rabu, 1 Oktober 2025 pukul 09.30–11.30 WIB. Acara ini dirancang untuk memberikan wawasan mendalam mengenai implementasi tata kelola data yang efektif serta kepatuhan terhadap Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) yang semakin relevan di era digital saat ini.

Webinar ini akan menghadirkan tiga pembicara ahli di bidangnya: Dony Prasetyo (Technical Solutions Lead), Lux Lakshmanan (Country Head Artha SG & ID), dan Kristinus Dimas (Technical Delivery Manager). Mereka akan membahas strategi praktis, tantangan yang umum dihadapi organisasi, serta solusi yang dapat diterapkan untuk memastikan tata kelola data yang aman dan sesuai regulasi.

Acara ini didukung oleh CyberHub dan Cloud Computing Indonesia, serta terbuka untuk umum dan profesional yang ingin memperkuat pemahaman mereka tentang data governance dan regulasi PDP. Pendaftaran dapat dilakukan melalui situs resmi https://datagov.asia. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk memperluas wawasan dan jaringan Anda dalam dunia tata kelola data!

Online Rabu, 24 Sep 2025

Perkembangan dunia digital memunculkan tantangan baru dalam menjaga keamanan informasi. Ancaman siber tak lagi sekadar soal teknologi, melainkan juga kesiapan manusia dan proses di baliknya.

People, Process, Technology (PPT) Framework menjadi pendekatan penting untuk memastikan keamanan siber dikelola secara menyeluruh. Dengan sinergi ketiganya, organisasi dapat membangun pertahanan yang lebih kokoh dan efektif terhadap ancaman yang terus berkembang.

Bagi DTrust, PPT Framework menjadi landasan dalam menghadirkan berbagai solusi keamanan, mulai dari Next Generation Firewall (NGFW), Web Application Firewall (WAF), Penetration Test, Vulnerability Assessment, Privileged Access Management (PAM), Endpoint Detection & Response (EDR), hingga SOC Monitoring.

Setiap solusi DTrust dirancang tidak hanya memperkuat aspek teknologi, tetapi juga mendukung efisiensi proses serta meningkatkan kesadaran dan kapabilitas SDM.

Dalam webinar ini, Anda akan belajar:

  • Pentingnya keseimbangan antara manusia, proses, dan teknologi dalam strategi keamanan siber.
  • Best practice penerapan PPT Framework di lingkungan organisasi.
  • Integrasi solusi DTrust sesuai kerangka PPT Framework untuk mendukung tata kelola keamanan informasi yang berkelanjutan.

Pembicara:
Paulus Miki Resa Gumilang – DTrust MSSP Product Manager

Bonus Spesial:
Diskon 40% Penetration Testing terbatas untuk 5 perusahaan!

Daftar sekarang dan dapatkan wawasan praktis untuk memperkuat strategi keamanan organisasi Anda.

Tingkatkan strategi keamanan organisasi Anda dengan PPT Framework untuk mendukung tata kelola keamanan informasi yang lebih baik.

Data Management & Artificial Intelligence for Healthcare
DKI Jakarta Kamis, 18 Sep 2025

Di sektor kesehatan, setiap keputusan klinis dan kebijakan layanan bergantung pada data yang akurat dan tepat waktu. Namun, banyak institusi masih menghadapi tantangan dalam mengelola data yang tersebar, tidak terstruktur, atau sulit diakses. Padahal, ketika dikelola dengan baik, data dapat menjadi fondasi untuk meningkatkan mutu layanan, mempercepat diagnosis, dan memperkuat koordinasi antarunit. Inilah mengapa manajemen data menjadi komponen penting dalam membangun sistem kesehatan yang lebih efisien dan adaptif.

Seiring berkembangnya teknologi, kecerdasan buatan (AI) menawarkan cara baru untuk memanfaatkan data secara lebih cerdas. AI mampu menganalisis pola dari jutaan data medis, membantu deteksi dini penyakit, memprediksi risiko kesehatan, dan memberikan rekomendasi terapi yang lebih personal. Teknologi ini bukan hanya mempercepat proses, tetapi juga meningkatkan akurasi dan keselamatan pasien. Ketika AI dan manajemen data berjalan beriringan, hasilnya adalah layanan kesehatan yang lebih proaktif, terukur, dan berdaya guna.

Untuk mendorong implementasi yang tepat, dibutuhkan ruang diskusi yang mempertemukan para pemangku kepentingan lintas sektor. Exclusive Breakfast & Focus Group Discussion "Data Management & Artificial Intelligence for Healthcare", yang akan digelar pada Kamis, 18 September 2025 di Fairmont Hotel, Jakarta, hadir sebagai forum kolaboratif bagi para pemimpin, praktisi, dan pengambil kebijakan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Bersama, kita akan merumuskan strategi implementasi yang relevan dengan tantangan nyata dan kebutuhan layanan kesehatan di Indonesia.

Diskusi akan dipandu dan diikuti oleh tokoh-tokoh yang telah berkontribusi dalam transformasi digital sektor kesehatan, dengan format yang intim dan fokus agar setiap peserta dapat berpartisipasi aktif. Forum ini bukan hanya tempat bertukar wawasan, tetapi juga wadah untuk membangun pemahaman bersama dan menciptakan solusi yang bisa langsung diterapkan di lingkungan kerja masing-masing.

Transformasi Digital Layanan Kesehatan yang Aman dan Terpercaya
DKI Jakarta Rabu, 27 Agt 2025
Sertifikat

Digitalisasi pada sektor kesehatan berkembang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Pemanfaatan teknologi informasi telah merambah ke berbagai aspek layanan kesehatan, mulai dari penerapan rekam medis elektronik, sistem manajemen rumah sakit, hingga layanan telemedis yang semakin memudahkan akses pasien terhadap layanan kesehatan. Transformasi ini membawa banyak manfaat berupa peningkatan efisiensi, akurasi layanan, serta kemudahan bagi pasien dan tenaga medis. Namun, perkembangan tersebut juga menimbulkan tantangan baru dalam bentuk risiko keamanan siber yang semakin kompleks.

Ancaman siber pada sektor kesehatan kini menjadi perhatian serius. Kasus kebocoran data pasien, serangan ransomware, hingga gangguan terhadap sistem layanan penting dapat berdampak fatal, tidak hanya pada reputasi institusi kesehatan tetapi juga pada keselamatan pasien. Keamanan data medis yang bersifat sensitif dan krusial membuat sektor kesehatan menjadi salah satu target utama serangan siber. Oleh karena itu, penguatan sistem pertahanan siber di lingkungan fasilitas pelayanan kesehatan menjadi kebutuhan mendesak yang tidak dapat ditunda.

Menyadari hal tersebut, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah menetapkan regulasi sebagai landasan hukum penguatan keamanan siber di sektor kesehatan. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/542/2025 tentang Tim Tanggap Insiden Siber Sektor Kesehatan (Health CSIRT) menjadi tonggak penting dalam membangun mekanisme respons insiden yang lebih terkoordinasi. Selain itu, Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/543/2025 mengenai Penetapan Infrastruktur Informasi Vital dan Penyelenggara Infrastruktur Informasi Vital Sektor Kesehatan semakin menegaskan pentingnya perlindungan terhadap sistem informasi kesehatan yang bersifat strategis.

Salah satu langkah strategis dalam mengimplementasikan kebijakan tersebut adalah pembentukan Computer Security Incident Response Team (CSIRT) pada setiap fasilitas layanan kesehatan. Kehadiran CSIRT di tingkat rumah sakit maupun fasilitas pelayanan kesehatan lainnya menjadi kunci dalam mewujudkan sistem deteksi dini, respons cepat, mitigasi, dan pemulihan insiden siber. Dengan adanya CSIRT, setiap fasilitas kesehatan diharapkan mampu meningkatkan kemandirian sekaligus memperkuat koordinasi dengan Health CSIRT nasional ketika menghadapi ancaman yang lebih besar dan terorganisir.

Dengan kesiapsiagaan yang lebih baik, sektor kesehatan dapat meminimalisasi dampak insiden siber, menjaga kepercayaan publik, serta memastikan keselamatan pasien tetap menjadi prioritas utama. Kolaborasi yang erat antara Kementerian Kesehatan, penyelenggara layanan kesehatan, serta pemangku kepentingan terkait akan menjadi fondasi penting dalam membangun ekosistem kesehatan digital yang aman, tangguh, dan berdaya saing tinggi di era transformasi digital.

Tujuan Kegiatan Health CSIRT Forum ini bertujuan untuk:

  1. Meningkatkan kesadaran dan pemahaman pemangku kepentingan di sektor kesehatan mengenai ancaman dan risiko keamanan siber yang dapat mengganggu layanan kesehatan serta membahayakan keselamatan pasien.
  2. Mendukung implementasi regulasi terkait pembentukan Health CSIRT sebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/542/2025 dan Nomor HK.01.07/MENKES/543/2025, dengan mendorong kesiapan fasilitas pelayanan kesehatan dalam membangun tim CSIRT masing-masing.
  3. Membangun kapasitas teknis dan operasional bagi fasilitas pelayanan kesehatan dalam hal deteksi dini, respons cepat, mitigasi, dan pemulihan insiden siber secara efektif dan terkoordinasi.
  4. Mendorong kolaborasi dan berbagi pengetahuan antar fasilitas kesehatan, pemerintah, dan pemangku kepentingan lain dalam membentuk ekosistem keamanan siber kesehatan yang solid dan berkesinambungan.
  5. Memperkuat ketahanan layanan kesehatan digital melalui peningkatan kesiapsiagaan, penguatan mekanisme incident response, serta perlindungan terhadap data pasien dan infrastruktur informasi vital sektor kesehatan.